Berikut adalah daftar 50 istilah bidang "sejarah" dalam bahasa Inggris, beserta terjemahannya dan definisinya dalam bahasa Indonesia.
- History (Sejarah): Kajian tentang peristiwa-peristiwa masa lalu, terutama aktivitas manusia.
- Historiography (Historiografi): Kajian tentang penulisan sejarah dan metode yang digunakan untuk menafsirkan dan menganalisis sumber-sumber sejarah.
- Archaeology (Arkeologi): Kajian tentang masyarakat manusia pada masa lalu melalui penggalian dan analisis artefak dan sisa-sisa fisik lainnya.
- Anthropology (Antropologi): Kajian tentang manusia, termasuk aspek fisik, sosial, dan budaya mereka.
- Artifact (Artefak): Objek yang dibuat atau dimodifikasi oleh manusia pada masa lalu dan digunakan sebagai sumber informasi dalam penelitian sejarah.
- Primary Source (Sumber Utama): Sumber sejarah yang berasal dari masa lalu, seperti dokumen, surat, atau catatan langsung oleh orang-orang yang terlibat dalam peristiwa tersebut.
- Secondary Source (Sumber Sekunder): Sumber sejarah yang merupakan interpretasi atau analisis dari sumber utama oleh peneliti atau sejarawan.
- Historian (Sejarawan): Individu yang mempelajari dan menulis tentang sejarah berdasarkan penelitian dan analisis.
- Prehistoric (Prasejarah): Masa dalam sejarah manusia sebelum penemuan tertulis.
- Ancient History (Sejarah Kuno): Periode awal sejarah manusia, dari perkembangan tulisan sampai sekitar abad ke-5 Masehi.
- Middle Ages (Abad Pertengahan): Periode sejarah Eropa antara jatuhnya Kekaisaran Romawi dan zaman Renaisans, sekitar abad ke-5 hingga ke-15.
- Renaissance (Zaman Renaisans): Periode kebangkitan seni, budaya, dan ilmu pengetahuan di Eropa pada abad ke-14 hingga ke-17.
- Industrial Revolution (Revolusi Industri): Periode perubahan besar dalam produksi dan teknologi industri pada abad ke-18 hingga ke-19.
- Colonialism (Kolonialisme): Sistem di mana negara-negara menguasai dan mengendalikan wilayah atau bangsa lain di luar wilayah mereka sendiri.
- Imperialism (Imperialisme): Kebijakan atau praktik negara yang berupaya memperluas pengaruh politik, ekonomi, dan militer mereka ke wilayah lain.
- World War I (Perang Dunia I): Konflik besar yang terjadi antara tahun 1914 hingga 1918 melibatkan banyak negara di seluruh dunia.
- World War II (Perang Dunia II): Konflik global yang berlangsung antara tahun 1939 hingga 1945, melibatkan banyak negara dan mengakibatkan jutaan kematian.
- Cold War (Perang Dingin): Ketegangan politik dan militer antara Blok Barat (AS dan sekutunya) dan Blok Timur (Uni Soviet dan sekutunya) setelah Perang Dunia II.
- Revolution (Revolusi): Perubahan dramatis dan cepat dalam struktur politik, sosial, atau ekonomi suatu negara atau masyarakat.
- Independence (Kemerdekaan): Keadaan suatu negara atau bangsa yang merdeka dan bebas dari kekuasaan atau kendali negara lain.
- Dictatorship (Kediktatoran): Sistem pemerintahan di mana kekuasaan mutlak dipegang oleh seorang individu atau kelompok kecil tanpa adanya kendali atau oposisi yang signifikan.
- Democracy (Demokrasi): Sistem pemerintahan di mana kekuasaan politik berada pada rakyat secara keseluruhan, biasanya melalui pemilihan umum.
- Monarchy (Monarki): Sistem pemerintahan di mana kekuasaan mutlak dipegang oleh seorang raja atau ratu.
- Renaissance (Zaman Renaisans): Periode kebangkitan seni, budaya, dan ilmu pengetahuan di Eropa pada abad ke-14 hingga ke-17.
- Enlightenment (Zaman Pencerahan): Periode intelektual pada abad ke-17 dan ke-18 di Eropa yang menekankan rasionalitas, kebebasan berpikir, dan pengetahuan.
- Nationalism (Nasionalisme): Sentimen kebangsaan atau kecintaan yang kuat terhadap negara asal atau kelompok etnis tertentu.
- Industrialization (Industrialisasi): Proses peralihan dari ekonomi berbasis pertanian menuju industri yang lebih maju dan berpusat pada produksi massal.
- Decolonization (Dekolonisasi): Proses di mana negara-negara kolonial memperoleh kemerdekaan dari negara-negara penjajah mereka.
- Renaissance (Zaman Renaisans): Periode kebangkitan seni, budaya, dan ilmu pengetahuan di Eropa pada abad ke-14 hingga ke-17.
- Fascism (Fasisme): Ideologi politik otoriter dan nasionalis yang menekankan kekuasaan negara di bawah kepemimpinan diktator.
- Communism (Komunisme): Ideologi politik di mana kepemilikan dan pengendalian sumber daya ekonomi berada pada tangan masyarakat secara kolektif.
- Revolution (Revolusi): Perubahan dramatis dan cepat dalam struktur politik, sosial, atau ekonomi suatu negara atau masyarakat.
- Cold War (Perang Dingin): Ketegangan politik dan militer antara Blok Barat (AS dan sekutunya) dan Blok Timur (Uni Soviet dan sekutunya) setelah Perang Dunia II.
- Democracy (Demokrasi): Sistem pemerintahan di mana kekuasaan politik berada pada rakyat secara keseluruhan, biasanya melalui pemilihan umum.
- Monarchy (Monarki): Sistem pemerintahan di mana kekuasaan mutlak dipegang oleh seorang raja atau ratu.
- Revolution (Revolusi): Perubahan dramatis dan cepat dalam struktur politik, sosial, atau ekonomi suatu negara atau masyarakat.
- Imperialism (Imperialisme): Kebijakan atau praktik negara yang berupaya memperluas pengaruh politik, ekonomi, dan militer mereka ke wilayah lain.
- Industrial Revolution (Revolusi Industri): Periode perubahan besar dalam produksi dan teknologi industri pada abad ke-18 hingga ke-19.
- Colonialism (Kolonialisme): Sistem di mana negara-negara menguasai dan mengendalikan wilayah atau bangsa lain di luar wilayah mereka sendiri.
- Renaissance (Zaman Renaisans): Periode kebangkitan seni, budaya, dan ilmu pengetahuan di Eropa pada abad ke-14 hingga ke-17.
- World War I (Perang Dunia I): Konflik besar yang terjadi antara tahun 1914 hingga 1918 melibatkan banyak negara di seluruh dunia.
- World War II (Perang Dunia II): Konflik global yang berlangsung antara tahun 1939 hingga 1945, melibatkan banyak negara dan mengakibatkan jutaan kematian.
- Cold War (Perang Dingin): Ketegangan politik dan militer antara Blok Barat (AS dan sekutunya) dan Blok Timur (Uni Soviet dan sekutunya) setelah Perang Dunia II.
- Independence (Kemerdekaan): Keadaan suatu negara atau bangsa yang merdeka dan bebas dari kekuasaan atau kendali negara lain.
- Dictatorship (Kediktatoran): Sistem pemerintahan di mana kekuasaan mutlak dipegang oleh seorang individu atau kelompok kecil tanpa adanya kendali atau oposisi yang signifikan.
- Nationalism (Nasionalisme): Sentimen kebangsaan atau kecintaan yang kuat terhadap negara asal atau kelompok etnis tertentu.
- Industrialization (Industrialisasi): Proses peralihan dari ekonomi berbasis pertanian menuju industri yang lebih maju dan berpusat pada produksi massal.
- Decolonization (Dekolonisasi): Proses di mana negara-negara kolonial memperoleh kemerdekaan dari negara-negara penjajah mereka.
- Fascism (Fasisme): Ideologi politik otoriter dan nasionalis yang menekankan kekuasaan negara di bawah kepemimpinan diktator.
- Communism (Komunisme): Ideologi politik di mana kepemilikan dan pengendalian sumber daya ekonomi berada pada tangan masyarakat secara kolektif.