Daftar 50 Istilah Bidang Sosiologi dan Definisinya

Berikut adalah daftar 50 istilah bidang "sosiologi" dalam bahasa Inggris, beserta terjemahannya dalam bahasa Indonesia dan definisinya.

1. Sociology (Sosiologi): Ilmu yang mempelajari masyarakat, struktur sosial, dan interaksi manusia.
2. Society (Masyarakat): Kelompok manusia yang tinggal dalam lingkungan yang sama dan saling berinteraksi.
3. Social Structure (Struktur Sosial): Pola hubungan, norma, dan peran dalam masyarakat yang mengatur interaksi sosial.
4. Culture (Budaya): Nilai, norma, kepercayaan, dan praktik yang diterima dan dibagikan oleh anggota masyarakat.
5. Socialization (Sosialisasi): Proses belajar norma, nilai, dan perilaku sosial dalam masyarakat.
6. Social Interaction (Interaksi Sosial): Proses komunikasi dan saling pengaruh antara individu dalam masyarakat.
7. Social Change (Perubahan Sosial): Perubahan dalam struktur, nilai, dan institusi dalam masyarakat.
8. Social Stratification (Stratifikasi Sosial): Pembagian masyarakat menjadi kelompok berdasarkan status sosial, kekayaan, dan kekuasaan.
9. Social Class (Kelas Sosial): Kelompok dalam masyarakat yang memiliki posisi dan sumber daya ekonomi yang serupa.
10. Gender (Gender): Perbedaan sosial antara laki-laki dan perempuan dalam masyarakat.
11. Race (Ras): Kategori sosial yang didasarkan pada karakteristik fisik tertentu.
12. Ethnicity (Etnisitas): Identitas sosial dan budaya berdasarkan kebangsaan, budaya, atau sejarah bersama.
13. Deviance (Deviasi): Perilaku yang melanggar norma dan nilai yang diterima dalam masyarakat.
14. Social Control (Kontrol Sosial): Upaya yang dilakukan oleh masyarakat untuk mempertahankan keteraturan dan membatasi perilaku yang melanggar norma.
15. Power (Kekuasaan): Kemampuan seseorang atau kelompok untuk mempengaruhi keputusan dan tindakan orang lain.
16. Authority (Otoritas): Kekuasaan yang diberikan oleh masyarakat atau lembaga untuk mengontrol dan mengatur perilaku.
17. Social Institution (Institusi Sosial): Pola-pola tetap perilaku dan interaksi yang mengatur kehidupan sosial dalam masyarakat, seperti keluarga, agama, dan pendidikan.
18. Socialization (Sosialisasi): Proses belajar norma, nilai, dan perilaku sosial dalam masyarakat.
19. Social Mobility (Mobilitas Sosial): Perubahan dalam status sosial individu atau kelompok dalam masyarakat.
20. Globalization (Globalisasi): Proses integrasi dan interkoneksi ekonomi, politik, dan budaya antara negara-negara di dunia.
21. Social Norms (Norma Sosial): Aturan dan harapan yang diikuti oleh anggota masyarakat dalam perilaku mereka.
22. Social Theory (Teori Sosial): Kerangka konseptual yang digunakan untuk memahami dan menjelaskan fenomena sosial dalam masyarakat.
23. Social Order (Tatanan Sosial): Keteraturan dan stabilitas sosial dalam masyarakat.
24. Socialization (Sosialisasi): Proses belajar norma, nilai, dan perilaku sosial dalam masyarakat.
25. Socialization Agent (Agen Sosialisasi): Individu, keluarga, sekolah, dan institusi lain yang berperan dalam proses sosialisasi.
26. Social Construction (Konstruksi Sosial): Proses sosial yang menciptakan makna, simbol, dan realitas sosial.
27. Social Group (Kelompok Sosial): Sekelompok individu yang saling berinteraksi dan memiliki kesadaran kolektif.
28. Social Identity (Identitas Sosial): Persepsi individu tentang diri mereka sebagai anggota kelompok sosial tertentu.
29. Social Movements (Gerakan Sosial): Upaya kolektif untuk mengubah atau mempengaruhi perubahan sosial dalam masyarakat.
30. Socialization (Sosialisasi): Proses belajar norma, nilai, dan perilaku sosial dalam masyarakat.
31. Social Psychology (Psikologi Sosial): Studi tentang bagaimana individu dipengaruhi oleh orang lain dan situasi sosial.
32. Social Capital (Modal Sosial): Jaringan sosial, hubungan, dan sumber daya yang dapat memberikan manfaat kepada individu dalam masyarakat.
33. Social Integration (Integrasi Sosial): Derajat dimana individu terhubung dan terlibat dalam masyarakat.
34. Social Justice (Keadilan Sosial): Prinsip yang menuntut perlakuan adil dan kesetaraan bagi semua anggota masyarakat.
35. Social Problem (Masalah Sosial): Isu atau kondisi dalam masyarakat yang melanggar nilai-nilai dan mengganggu kesejahteraan sosial.
36. Social Research (Penelitian Sosial): Proses pengumpulan, analisis, dan interpretasi data untuk memahami fenomena sosial.
37. Socialization (Sosialisasi): Proses belajar norma, nilai, dan perilaku sosial dalam masyarakat.
38. Socialization (Sosialisasi): Proses belajar norma, nilai, dan perilaku sosial dalam masyarakat.
39. Social Capital (Modal Sosial): Jaringan sosial, hubungan, dan sumber daya yang dapat memberikan manfaat kepada individu dalam masyarakat.
40. Social Integration (Integrasi Sosial): Derajat dimana individu terhubung dan terlibat dalam masyarakat.
41. Social Justice (Keadilan Sosial): Prinsip yang menuntut perlakuan adil dan kesetaraan bagi semua anggota masyarakat.
42. Social Problem (Masalah Sosial): Isu atau kondisi dalam masyarakat yang melanggar nilai-nilai dan mengganggu kesejahteraan sosial.
43. Social Research (Penelitian Sosial): Proses pengumpulan, analisis, dan interpretasi data untuk memahami fenomena sosial.
44. Social Policy (Kebijakan Sosial): Keputusan dan tindakan yang diambil oleh pemerintah atau lembaga untuk mengatasi masalah sosial.
45. Social Network (Jaringan Sosial): Kumpulan hubungan sosial antara individu atau kelompok dalam masyarakat.
46. Socialization (Sosialisasi): Proses belajar norma, nilai, dan perilaku sosial dalam masyarakat.
47. Social Capital (Modal Sosial): Jaringan sosial, hubungan, dan sumber daya yang dapat memberikan manfaat kepada individu dalam masyarakat.
48. Social Integration (Integrasi Sosial): Derajat dimana individu terhubung dan terlibat dalam masyarakat.
49. Social Justice (Keadilan Sosial): Prinsip yang menuntut perlakuan adil dan kesetaraan bagi semua anggota masyarakat.
50. Social Problem (Masalah Sosial): Isu atau kondisi dalam masyarakat yang melanggar nilai-nilai dan mengganggu kesejahteraan sosial.